SINTAKS MODEL ARTIKULASI
Langkah-langkah
:
1. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang
ingin dicapai
2. Guru menyajikan materi sebagaimana biasa
3. Untuk mengetahui daya serap siswa,
bentuklah kelompok berpasangan dua orang
4. Suruhlan seorang dari pasangan itu
menceritakan materi yang baru diterima dari guru dan pasangannya mendengar
sambil membuat catatan-catatan kecil, kemudian berganti peran. Begitu juga
kelompok lainnya
5. Suruh siswa secara bergiliran/diacak
menyampaikan hasil wawancaranya dengan teman pasangannya. Sampai sebagian siswa
sudah menyampaikan hasil wawancaranya
6. Guru mengulangi/menjelaskan kembali
materi yang sekiranya belum dipahami siswa
7. Kesimpulan/penutup
Kelebihan :
1)
Semua siswa terlibat atau mendapatkan
peran yang sama
2)
Melatih kesiapan siswa (karena guru
meminta siswa menyampaikan hasil wawancara
secara acak)
3)
Melatih daya serap atau pemahaman siswa
Kekurangan :
1)
Hanya dapat digunakan untuk mata
pelajaran tertentu, yaitu mata pelajaran yang memerlukan informasi
2)
Memerlukan waktu yang lama
3)
Materi yang didapat sedikit sesuai apa yang disampaikan
guru
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
Model Artikulasi
Mata Pelajaran :
IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Materi Pokok :
Sifat Bahan dan Kegunaannya
Kelas/ Semester :
IV/1
Alokasi
Waktu : 2 x 35 menit
A. STANDAR KOMPETENSI
Memahami
beragam sifat dan perubahan wujud benda serta berbagai cara penggunaan benda
berdasarkan sifatnya.
B. KOMPETENSI DASAR
Menjelaskan hubungan antara sifat bahan
dengan kegunaannya.
C. INDIKATOR
1.
Menyebutkan sifat-sifat bahan
2.
Menjelaskan hubungan antara sifat bahan
dan kegunaannya
3.
Mengklasifikasikan antara sifat bahan
dan kegunaannya
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
1.
Siswa dapat menyebutkan sifat-sifat
bahan dengan benar (C1).
2.
Siswa dapat menjelaskan hubungan antara
sifat bahan dan kegunaannya dengan benar (C2).
3.
Siswa dapat mengklasifikasikan antara
sifat bahan dan kegunaannya dengan benar (C3).
E. MATERI PEMBELAJARAN
Sifat Bahan dan Kegunaannya
F. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN
1.
Model Pembelajaran
Artikulasi
2.
Metode Pembelajaran
·
Ceramah
·
Diskusi
·
Demonstrasi
G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
I.
Kegiatan Awal (Pendahuluan) (7 menit)
1.
Guru mengucapkan salam, absensi dan doa
(
2 menit)
2.
Appersepsi dan motivasi dengan cara guru
mengajak siswa bernyayi lagu bangun tidur (
3.
Guru mengadakan tanya jawab mengenai
lagu, yaitu:
·
Benda benda apa saja yang disebutkan dalam lagu tersebut?
·
Terbuat dari bahan apa benda benda
tersebut? (2 menit)
4.
Guru menyampaikan Kompetensi yang ingin
dicapai siswa, bahwa pada pelajaran kali ini siswa diajak untuk mengetahui
hubungan sifat-sifat bahan dan kegunaannya
)
II.
Kegiatan Inti
1. Guru mengajak
siswa mengamati benda benda yang ada di dalam ruang kelas.
2. Guru dan
siswa mengadakan tanya jawab mengenai bahan penyusun benda tesebut.
3. Guru
meminta siswa mencarikan benda yang terbuat dari logam dari benda benda yang
dibawa guru
4. Guru memberi
penjelasan singkat tentang sifat-sifat
logam yaitu
Logam
merupakan bahan yang kuat dan kokoh. Logam bersifat penghantar listrik dan
tidak tembus cahaya meskipun memiliki permukaan yang mengkilap. Umumnya, logam
dapat dibentuk dengan mudah bila dipanaskan. Jenis logam yang banyak digunakan
adalah aluminium, besi, dan baja. Aluminium banyak
dimanfaatkan
untuk membuat bahan bangunan (atap, pintu, dan jendela) dan perabotan rumah
tangga. Logam aluminium mudah dibentuk dan tahan karat. Selain itu, logam ini
dapat didaur ulang sehingga tidak mencemari lingkungan.
Benda
yang terbuat dari besi cepat berkarat jika basah atau diletakkan di luar rumah.
Pisau dan garpu banyak terbuat dari baja yang mengandung besi. Namun, benda
tersebut tidak mudah berkarat karena bagian luarnya dilapisi kromium .
5. Guru meminta satu orang siswa menunjukan benda yang
terbuat dari plastik
6. Guru memberi penjelasan singkat mengenai
sifat-sifat plastik yaitu
Plastik
banyak digunakan sebagai bahan pembuat benda-benda yang kita Mengapa jas hujan terbuat dari bahan plastik?
Plastik memiliki sifat tidak tembus air atau kedap air. Oleh karena itu,
plastik digunakan sebagai bahan pembuat jas hujan. Plastik ada yang tidak
memiliki warna atau tembus pandang sehingga kita dapat melihat dan menilai
kebersihan air yang dikemas di dalamnya. Namun, ada pula plastik yang memiliki warna.
Penggunaan plastik yang berlebihan dapat menimbulkan pencemaran atau polusi
lingkungan. Mengapa? Karena bahan ini sulit membusuk. Di negara-negara maju
penggunaan bahan plastik diminimalisir untuk mengurangi pencemaran.
7. Guru
meminta seorang siswa menunjukan satu benda yang terbuat dari kaca
8. Guru
menjelaskan secara singkat mengenai sifat-sifat kaca yaitu
Bahan kaca tembus pandang, dapat dilalui cahaya.
Artinya, kita dapat melihat keadaan dibalik kaca tersebut. Kaca dapat digunakan
sebagai bahan jendela dan spion kendaraan. Selain itu, kaca dapat digunakan
sebagai bahan pembuatan lensa kacamata. Kaca jenis ini dapat membantu
penglihatan saudara-saudara kita yang matanya terganggu mengalami gangguan)
9. Guru
meminta seorang siswa menunjukan satu benda yang terbuat dari kayu.
10. Guru
menjelaskan secara singkat mengenai sifat-sifat kayu yaitu
Kayu
merupakan bahan yang bersifat kuat, namun mudah dibentuk. Kayu adalah bahan
yang berasal dari tumbuhan berkayu, seperti pohon damar, pohon jati, dan pohon
cendana. Kayu dapat dibentuk dengan cara digergaji atau diukir. Berdasarkan
sifatnya yang kuat dan kokoh, kayu banyak digunakan sebagai bahan untuk
penyangga, seperti untuk tiang atau penyangga atap rumahmu. Selain itu, kayu
juga digunakan untuk membuat alat-alat rumah tangga seperti kursi atau lemari.
Akan tetapi, kekuatan kayu tidak sekuat logam. Apabila terlalu sering berada di
tempat basah, kayu akan cepat lapuk sehingga tidak dapat digunakan sebagaimana
mestinya. Kayu berasal dari tumbuhan. Selain itu kayu juga memiliki sifat
penghantarkan panas yang jelek. Oleh karena itu, kayu juga dapat digunakan
sebagai pegangan atau gagang alat-alat memasak. Di samping itu, kayu mempunyai
sifat mudah terbakar. Di daerah pedesaan, kayu masih banyak digunakan sebagai
bahan bakar
)
11. Siswa diminta membentuk kelompok
berpasangan dua orang dengan teman sebangkunya secara dengan posisi berhadapan
12. Seorang siswa dari masing-masing
pasangan diminta menceritakan kembali materi yang baru disampaikan oleh guru
sementara pasangannya mendengarkan sambil membuat catatan kecil
).
13. Siswa yang mendengarkan
penyampaian materi dari pasangannya pada masing-masing kelompok diminta
bertukar peran menjadi pembicara dan menceritakan kembali apa yang telah
disampaikan oleh guru
)
14. Siswa diminta secara acak untuk
menyampaikan hasil wawancaranya dengan pasangannya, sampai sebagian siswa sudah
menyampaikan hasil wawancaranya
15. Guru kembali menjelaskan kembali
bagian-bagian materi yang masih kurang dipahami siswa
)
III.
Kegiatan Akhir (Penutup)
1.
Siswa mengumpulkan hasil diskusi masing-masing kelompok.
2.
Siswa dan guru bersama-sama menyimpulkan pelajaran
)
Kesimpulan pelajaran :
·
Plastik mempunyai sifat ringan, tidak
tembus air, tahan lama, sulit membusuk, dan tidak tahan panas/api. Berdasarkan
sifat-sifatnya tersebut maka plastik sering dimanfaatkan untuk bahan membuat
berbagai jenis wadah misalnya ember, kantong plastik dan gelas plastik, serta
untuk membuat mainan anak-anak dan dapat dimanfaatkan untuk membuat jas hujan.
·
Kaca mempunyai sifat relatif berat,
tidak tembus air, dan awet, tetapi tidak tahan guncangan atau mudah pecah.
Berdasarkan sifat-sifatnya tersebut kaca biasanya sebagai hiasan dan perabotan
rumah tangga serta bahan untuk membuat botol.
·
Kayu merupakan bahan yang bersifat kuat, namun mudah dibentuk,
penghantarkan panas yang jelek, kayu mempunyai sifat mudah terbakar.
Berdasarkan sifat-sifat kaca tersebut biasanya plastik dimanfaatkan untuk bahan
bakar, gagang panci, perabotan rumah tangga, bahan bangunan dan sebagainya.
·
Logam merupakan bahan yang kuat dan
kokoh. Logam bersifat penghantar listrik dan tidak tembus cahaya meskipun
memiliki permukaan yang mengkilap. Umumnya, logam dapat dibentuk dengan mudah
bila dipanaskan. Jenis logam yang banyak digunakan adalah aluminium, besi, dan
baja. berdasarkan sifat-sifatnya
tersebut, besi biasanya dimanfaatkan sebagai bahan untuk menahan dan
memperkokoh suatu benda atau bangunan, untuk bahan dasar alat-alat rumah
tangga, dan untuk bahan dasar pembuatan kabel listrik.
3.
Siswa diberikan soal dan diminta untuk menjawabnya
)
4.
Guru mengucapkan salam (
H. SUMBER PEMBELAJARAN
1.
Buku ILMU PENGETAHUAN ALAM 4 Untuk SD/MI
Kelas IV, ERlangga
2.
Buku Senang Belajar Ilmu Pengetahuan
Alam untuk Kelas IV
3.
Ilmu Pengetahuan Alam Untuk SD dan MI Kelas IV
4.
Kurikulum KTSP
I. ALAT DAN BAHAN (MEDIA)
1.
Benda benda yang terbuat dari plastik
seperti gelas plastik, botol plastik, sedotan,piring plastik, dsb.
2.
Benda benda yang terbuat dari kaca
seperti gelas kaca, piring kaca dsb.
3.
Benda benda yang terbuat dari logam
sepperti sendok, paku dsb.
4.
Benda yang terbuat dari kayu seperti pensil
kayu, dsb.
J. EVALUASI
a.
Soal :
Perhatikan gambar - gambar dibawah ini
dan jawablah pertanyaan-pertanyaannya!
(a)
(b) (c)
(a)
(b) (c)
(d) (e)
(d) (e) (f)
(g) (h)
1.
Gambar manakah yang termasuk dalam jenis
bahannya terbuat dari plastik, dari kayu, dari logam dan dari kaca?
2.
Terbuat dari bahan apakah gambar (g) dan
(e) dan apakah kegunaan benda tersebut?
3.
Bagaimanakah sifat bahan pada gambar
(a), (c) dan (f) dan apakah kegunaan benda-benda tersebut?
4.
Sebutkan sifat bahan pada gambar (e), gambar (b), gambar (d)
dan gambar (g) !
b.
Kunci Jawaban
1.
· Gambar
yang terbuat dari plastik adalah gambar (c), (e) dan (h)
· Gambar
yang terbuat dari kayu adalah gambar (d)
· Gambar
yang terbuat dari logam adalah gambar (a) dan (b)
· Gambar
yang terbuat dari kaca adalah gambar (f) dan (g)\
2.
· Gambar
(g) terbuat dari bahan kaca. Kegunaannya adalah untuk tempat minum.
· Gambar
(e) terbuat dari plastik. Kegunaannya adalah untuk tempat mencuci dan untuk
menimba air.
3.
· Sifat
bahan pada gambar (a) adalah dapat menghantarkan listrik dengan baik dan
kegunaannya adalah untuk menyambung atau menghantarkan listrik.
· Sifat
bahan pada gambar (c) adalah kuat dan kedap air dan kegunaannya adalah sebagai
tempat menyimpan air atau untuk menimba air.
· Sifat
bahan pada gambar (f) adalah kuat dan bening dan kegunaannya adalah untuk
menyimpan bahan yang bersifat larutan ataupun benda berpartikel kecil.
4.
· Sifat
bahan pada gambar (e) adalah kedap air dan dapat menampung air.
· Sifat
bahan pada gambar (b) adalah dapat menghantarkan listrik dan sangat kuat.
· Sifat
bahan pada gambar (d) adalah mudah dibentuk, kuat dan mudah terbakar serta
mudah lapuk bila lama terkena air.
· Sifat
bahan pada gambar (g) adalah keras, bening, kedap air dan dapat menampung air.
c.
Penilaian
Rumus
nilai :
BUKU SISWA
Sifat Bahan dan Kegunaannya
Perhatikanlah berbagai benda-benda yang
ada di lingkunganmu! Benda-benda tersebut dibuat dari bahan yang disesuaikan
dengan kegunaannya. Sifat-sifat benda yang biasanya dipertimbangkan, antara
lain, kekuatan menahan beban, daya serap terhadap air, daya serap terhadap panas
dan listrik, kelenturan, berat dan ringan, mudah dan sukarnya proses pembuatan,
sampai keawetan. Berbagai jenis bahan yang biasanya digunakan untuk membuat
benda, antara lain, plastik, kayu, logam, karet, kaca, dan kertas. Berikut
contoh penggunaan beberapa bahan tersebut.
1. Bahan Plastik
dan Kegunaannya
Plastik banyak digunakan sebagai bahan
pembuat benda-benda yang kita gunakan seharihari, antara lain, jas hujan,
kemasan air mineral, dan ember. Mengapa jas hujan terbuat dari bahan plastik?
Plastik memiliki sifat tidak tembus air
atau kedap air. Oleh karena itu, plastik
digunakan sebagai bahan pembuat jas hujan.
Plastik ada yang tidak memiliki warna
atau tembus pandang sehingga kita dapat melihat dan menilai kebersihan air yang
dikemas di dalamnya. Namun, ada pula plastik yang memiliki warna. Penggunaan
plastik yang berlebihan dapat menimbulkan pencemaran atau polusi lingkungan.
Mengapa? Karena bahan ini sulit membusuk. Di negara-negara maju penggunaan
bahan plastik diminimalisir untuk mengurangi pencemaran.
2. Bahan Logam dan Kegunaannya
Logam merupakan bahan yang kuat dan
kokoh. Logam bersifat penghantar listrik dan tidak tembus cahaya meskipun
memiliki permukaan yang mengkilap. Umumnya, logam dapat dibentuk dengan mudah
bila dipanaskan. Jenis logam yang banyak digunakan adalah aluminium, besi, dan
baja. Aluminium banyak dimanfaatkan untuk membuat bahan bangunan (atap, pintu,
dan jendela) dan perabotan rumah tangga. Logam aluminium mudah dibentuk dan
tahan karat. Selain itu, logam ini dapat didaur ulang sehingga tidak mencemari
lingkungan. Benda yang terbuat dari besi cepat berkarat jika basah atau diletakkan
di luar rumah. Pisau dan garpu banyak terbuat dari baja yang mengandung besi.
Namun, benda tersebut tidak mudah berkarat karena bagian luarnya dilapisi
kromium.
3. Bahan Kaca dan Kegunaannya
Bahan kaca tembus pandang, dapat dilalui
cahaya. Artinya, kita dapat melihat keadaan dibalik kaca tersebut. Kaca dapat
digunakan sebagai bahan jendela dan spion kendaraan. Selain itu, kaca dapat
digunakan sebagai bahan pembuatan lensa kacamata. Kaca jenis ini dapat membantu
penglihatan saudara-saudara kita yang matanya terganggu mengalami gangguan.
4. Bahan Kayu dan Kegunaannya
Kayu merupakan bahan yang bersifat kuat, namun mudah dibentuk.
Kayu adalah bahan yang berasal dari tumbuhan berkayu, seperti pohon damar,
pohon jati, dan pohon cendana. Kayu dapat dibentuk dengan cara digergaji atau
diukir. Berdasarkan sifatnya yang kuat dan kokoh, kayu banyak digunakan sebagai
bahan untuk penyangga, seperti untuk tiang atau penyangga atap rumahmu. Selain
itu, kayu juga digunakan untuk membuat alat-alat rumah tangga seperti kursi
atau lemari. Akan tetapi, kekuatan kayu tidak sekuat logam. Apabila terlalu
sering berada di tempat basah, kayu akan cepat lapuk sehingga tidak dapat
digunakan sebagaimana mestinya. Kayu berasal dari tumbuhan. Selain memiliki
sifat-sifat tersebut, kayu juga memiliki sifat penghantarkan panas yang jelek.
Oleh karena itu, kayu juga dapat digunakan sebagai pegangan atau gagang
alat-alat memasak. Di samping itu, kayu mempunyai sifat mudah terbakar. Di
daerah pedesaan, kayu masih banyak digunakan sebagai bahan bakar. Oleh karena
itu, kamu harus selalu berhati-hati. Jangan pernah mendekatkan kompor atau
lilin
yang
menyala dengan dinding yang terbuat dari kayu karena dapat mengakibatkan kebakaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar